Pembangunan Ekonomi : Pengertian,Tujuan,Manfaat, dan Masalah Pembangunan Ekonomi
Pembangunan Ekonomi : Pengertian,Tujuan,Manfaat, dan Masalah Pembangunan Ekonomi - Apa yang dimaksud dengan pembangunan ekonomi? Pembangunan ekonomi adalah suatu proses yang menyebabkan pendapatan per kapita penduduk suatu masyarakat mengalami peningkatan dalam jangka waktu yang panjang. Dengan kata lain Pembangunan ekonomi merupakan usaha untuk meningkatkan taraf hidup suatu bangsa, pembangunan ekonomi sering kali diukur dengan tinggi rendahnya pendapatan riil per kapita.
Dari pengertian diatas jika kita kaji lebih mendalam, terlihat bahwa pembangunan ekonomi mempunyai tiga sifat penting. Ketiga sifat penting pembangunan itu adalah sebagai berikut :
1. Pembangunan ekonomi merupakan suatu proses perubahan yang terjadi terus-menerus.
2. Pembangunan ekonomi merupakan usaha untuk menaikkan tingkat pendapatan per kapita.
3. Pembangunan ekonomi merupakan kenaikkan pendapatan per kapita yang terus menerus berlangsung dalam jangka waktu yang panjang.
Dilihat dari perkembangan ekonominya, negara-negara dapat dibedakan dalam dua kelompok besar, yaitu kelompok negara maju dan kelompok negara yang sedang berkembang. Masing-masing negara tersebut pun menghadapi masalah pembangunan ekonomi, Jika di dalam negara maju masalah pembangunan ekonomi yang mereka hadapi adalah upaya untuk meningkatkan perkembangan ekonomi pada masa mendatang atau upaya untuk mempertahankan perkembangan ekonomi yang sudah dicapai, Maka masalah yang dihadapi oleh negara berkembang adalah bagaimana cara meningkatkan perkembangan ekonomi untuk mengejar ketinggalan dari negara maju. Untuk mencapai tujuan utama itu, terdapat tiga tujuan yang lebih terperinci dari pembangunan ekonomi suatu negara, yaitu :
a. Menaikkan Pendapatan nasional (GNP) riil ;
b. Meningkatkan produktivitas nasional;
c. Memeratakan pendapatan bagi seluruh masyarakat.
Dalam suatu tindakan yang secara sadar kita lakukan, tentunya akan dapat diusahakan adanya berbagai manfaat dalam rangka mencapai tujuan yang ingin dicapai. Demikian halnya pada pembangunan ekonomi yang dilakukan,terutama oleh negara-negara sedang berkembang. Manfaat yang secara nyata dapat kita amati adalah sebagai berikut.
a. Pembangunan ekonomi menyebabkan output (kekayaan) masyarakat akan bertambah
b. Pembangunan ekonomi membuka kesempatan untuk mengadakan “pilihan” makin luas.
c. Pembangunan ekonomi menyebabkan akan dapat diperoleh kemampuan yang lebih besar pada manusia untuk menguasai alam dan akan dapat mempertinggi kebebasan manusia untuk mengadakan suatu tindakan tertentu.
d. Pembangunan ekonomi juga dapat menyebabkan suatu tambahan kebebasan untuk memilih kesenangan yang lebih luas. Pada perekonomian yang masih primitif, orang dipaksa bekerja keras hanya untuk mempertahankan hidupnya.
e. Pembangunan ekonomi akan dapat mengurangi kesenjangan antara yang kaya dan miskin, serta antara negara maju dan berkembang.
f. Pembangunan ekonomi memungkinkan orang untuk memikirkan lebih banyak sifat-sifat kemanusiaan karena makin banyaknya sarana yang tersedia.
a. Rendahnya Standar Hidup
Rendahnya standar hidup yang disebabkan oleh rendahnya tingkat pendapatan, ketimpangan distribusi pendapatan yang tinggi, buruknya pelayanan kesehatan, ataupun yang disebabkan oleh sistem pendidikan yang tidak memadai.
b. Rendahnya Tingkat Produktivitas Tenaga Kerja
Tingkat produktivitas tenaga kerja yang rendah di negara-negara berkembang disebabkan oleh beberapa hal, yaitu :
1). Kekurangan input komplementer dalam proses produksi, seperti akumulasi modal, kecakapan manajerial, dan kewirausahaan serta pengalaman kerja.
2). Belumnya tersedianya institusi-institusi (faktor kelembagaan) yang memadai dalam mendukung peningkatan produktivitas pekerja, misalnya birokrasi pemerintahan yang tidak efisien, dan program pendidikan yang belum memadai.
3). Kualitas kekuatan dan kesehatan fisik pekerja yang rendah karena kurangnya gizi atau tidak mampu berobat.
c. Tingginya tingkat pertumbuhan penduduk dan angka ketergantungan
Pada negara berkembang pertumbuhan penduduk lebih besar 1.9% pertahun (antara 30 s.d. 40 per seriubu penduduk) jika dibandingkan dengan pertumbuhan negara maju yang hanya 0.3% pertahunnya (kurang dari 15 per seribu penduduk). Akibat tingginya tingkat kelahiran tersebut, 40% penduduk di negara berkembang adalah yang berusia dibawah 15 tahun sedangkan di negara maju penduduk yang berusia dibawah 15 tahun kurang dari 21%, besarnya perbedaan tersebut juga menyebabkan tingkat ketergantungan yang tinggi.
d. Banyaknya angkatan kerja dengan keahlian yang rendah
Pada negara berkembang kebanyakan angkatan kerjanya mempunya keahlian yang rendah dan bekerja di sektor pertanian dan informal, sedangkan pada negara maju sebaliknya.
e. Tingkat pengangguran terus meningkat
Penyebab dan sekaligus akibat dari rendahnya taraf hidup adalah sempitnya lapangan pekerjaan. Hal ini disebabkan oleh kecilnya pemanfaatan sumber daya yang ada.
Baca Juga : Pengertian Kelangkaan, Faktor Penyebab Kelangkaan, dan Jenis kelangkaan sumber daya
f. Ketergantungan terhadap produksi pertanian dan ekspor barang primer
Sebagian besar penduduk di negara berkembang hidup dipedesaan dan bekerja di sektor pertanian. Keadaan seperti ini tidak menguntungkan untuk mengejar ketertinggalan karena hasil produksi dari sektor pertanian merupakan barang-barang primer dan permintaannya bersifat inelastis (naik turunnya harga suatu barang tidak mempengaruhi jumlah permintaan di pasaran)
g. Rendahnya tingkat tabungan
Pada sebagian negara-negara berkembang tingkat pendapatan perkapitanya rendah sehingga akumulasi investasi yang berasal dari tabungan masyarakat sangat minim. Akibatnya, banyaknya investasi yang dibiayai dengan pinjaman luar negeri.
h. ketergantungan yang bervariasi pada perdagangan luar negeri.
Tahukah kamu perbedaan negara berkembang dengan negara maju ialah barang yang diperdagangkan, terutama berupa barang produksi primer. Barang-barang primer yang dieskpor ini bukan menunjukkan adanya suatu surplus atas kebutuhan dalam negeri tetapi sebenarnya merupakan suatu wujud ketidakmampuan dalam mengolah barang-barang tersebut menjadi lebih berguna.
Beberapa masalah aktual yang muncul dalam perekonomian indonesia,antara lain sebagai berikut :
a. Gejolak politik dan dampak ekonominya
Ketidakpastian dibidang ekonomi disebabkan oleh ketidakpastian politik dan keamanan. Dengan situasi seperti itu, beberapa indikator positif dalam perekonomian dapat dipastikan akan terganggu manakalah pecah konflik frontal diantara elit yang mengimbas pada pendukungnya dan pada akhirnya konflik itu akan mengancam stabilitas keamanan.
Adanya "Statements of war" diantara elit politik dan diikuti oleh berbagai penggunaan "hak-hak politik" anggota legislatif dengan target tertentu telah membuat nilai tukar rupiah dan indeks harga saham dipasar model indonesia, yang merupakan salah satu variabel menentukan dalam perekonomian nasional terus merosot.
b. Kelemahan Struktural
c. Lingkungan global
Regionalisai dan globalisasi seakan lepas dari pemikiran kita selama masa krisis ekonomi sehingga pesiapan ke arah peningkatan daya saing produk indonesia pun seakan terlupakan. Ketidakpastian ini sangat mungkin memberikan dampak negatif bagi perekonomian karena pasar dalam negeri akan banyak dimasuki oleh kompetitor asing. Masalah daya saing inilah yang menjadi salah satu kelemhan bangsa indonesia, dan tidak hanya dalam ekonomi tetapi juga dalam aspek kehidupan.
Dari pengertian diatas jika kita kaji lebih mendalam, terlihat bahwa pembangunan ekonomi mempunyai tiga sifat penting. Ketiga sifat penting pembangunan itu adalah sebagai berikut :
1. Pembangunan ekonomi merupakan suatu proses perubahan yang terjadi terus-menerus.
2. Pembangunan ekonomi merupakan usaha untuk menaikkan tingkat pendapatan per kapita.
3. Pembangunan ekonomi merupakan kenaikkan pendapatan per kapita yang terus menerus berlangsung dalam jangka waktu yang panjang.
Tujuan pembangunan ekonomi
Dilihat dari perkembangan ekonominya, negara-negara dapat dibedakan dalam dua kelompok besar, yaitu kelompok negara maju dan kelompok negara yang sedang berkembang. Masing-masing negara tersebut pun menghadapi masalah pembangunan ekonomi, Jika di dalam negara maju masalah pembangunan ekonomi yang mereka hadapi adalah upaya untuk meningkatkan perkembangan ekonomi pada masa mendatang atau upaya untuk mempertahankan perkembangan ekonomi yang sudah dicapai, Maka masalah yang dihadapi oleh negara berkembang adalah bagaimana cara meningkatkan perkembangan ekonomi untuk mengejar ketinggalan dari negara maju. Untuk mencapai tujuan utama itu, terdapat tiga tujuan yang lebih terperinci dari pembangunan ekonomi suatu negara, yaitu :a. Menaikkan Pendapatan nasional (GNP) riil ;
b. Meningkatkan produktivitas nasional;
c. Memeratakan pendapatan bagi seluruh masyarakat.
Manfaat Pembangunan Ekonomi
Dalam suatu tindakan yang secara sadar kita lakukan, tentunya akan dapat diusahakan adanya berbagai manfaat dalam rangka mencapai tujuan yang ingin dicapai. Demikian halnya pada pembangunan ekonomi yang dilakukan,terutama oleh negara-negara sedang berkembang. Manfaat yang secara nyata dapat kita amati adalah sebagai berikut.a. Pembangunan ekonomi menyebabkan output (kekayaan) masyarakat akan bertambah
b. Pembangunan ekonomi membuka kesempatan untuk mengadakan “pilihan” makin luas.
c. Pembangunan ekonomi menyebabkan akan dapat diperoleh kemampuan yang lebih besar pada manusia untuk menguasai alam dan akan dapat mempertinggi kebebasan manusia untuk mengadakan suatu tindakan tertentu.
d. Pembangunan ekonomi juga dapat menyebabkan suatu tambahan kebebasan untuk memilih kesenangan yang lebih luas. Pada perekonomian yang masih primitif, orang dipaksa bekerja keras hanya untuk mempertahankan hidupnya.
e. Pembangunan ekonomi akan dapat mengurangi kesenjangan antara yang kaya dan miskin, serta antara negara maju dan berkembang.
f. Pembangunan ekonomi memungkinkan orang untuk memikirkan lebih banyak sifat-sifat kemanusiaan karena makin banyaknya sarana yang tersedia.
Masalah dalam Pembangunan Ekonomi
Pada Setiap pembangunan,sering dijumpai adanya permasalahan yang dapat menghambat proses pembangunan itu sendiri. Secara umum, masalah pembangunan ekonomi yang dihadapi oleh setiap negara dapat dibedakan menjadi dua, yaitu masalah umum dan masalah aktual.1. Masalah umum
Pada umumnya, negara yang sedang berkembang mempunyai karakteristik yang sama. Karakteristik yang dimiliki oleh negara yang berkembang (termasuk indonesia) inilah yang menjadi sumber permasalahan dalam pembangunan ekonomi. beberapa karakteristik negara berkembang sebagai sumber masalah dalam pembangunan ekonomi adalah sebagai berikut :a. Rendahnya Standar Hidup
Rendahnya standar hidup yang disebabkan oleh rendahnya tingkat pendapatan, ketimpangan distribusi pendapatan yang tinggi, buruknya pelayanan kesehatan, ataupun yang disebabkan oleh sistem pendidikan yang tidak memadai.
b. Rendahnya Tingkat Produktivitas Tenaga Kerja
Tingkat produktivitas tenaga kerja yang rendah di negara-negara berkembang disebabkan oleh beberapa hal, yaitu :
1). Kekurangan input komplementer dalam proses produksi, seperti akumulasi modal, kecakapan manajerial, dan kewirausahaan serta pengalaman kerja.
2). Belumnya tersedianya institusi-institusi (faktor kelembagaan) yang memadai dalam mendukung peningkatan produktivitas pekerja, misalnya birokrasi pemerintahan yang tidak efisien, dan program pendidikan yang belum memadai.
3). Kualitas kekuatan dan kesehatan fisik pekerja yang rendah karena kurangnya gizi atau tidak mampu berobat.
c. Tingginya tingkat pertumbuhan penduduk dan angka ketergantungan
Pada negara berkembang pertumbuhan penduduk lebih besar 1.9% pertahun (antara 30 s.d. 40 per seriubu penduduk) jika dibandingkan dengan pertumbuhan negara maju yang hanya 0.3% pertahunnya (kurang dari 15 per seribu penduduk). Akibat tingginya tingkat kelahiran tersebut, 40% penduduk di negara berkembang adalah yang berusia dibawah 15 tahun sedangkan di negara maju penduduk yang berusia dibawah 15 tahun kurang dari 21%, besarnya perbedaan tersebut juga menyebabkan tingkat ketergantungan yang tinggi.
d. Banyaknya angkatan kerja dengan keahlian yang rendah
Pada negara berkembang kebanyakan angkatan kerjanya mempunya keahlian yang rendah dan bekerja di sektor pertanian dan informal, sedangkan pada negara maju sebaliknya.
e. Tingkat pengangguran terus meningkat
Penyebab dan sekaligus akibat dari rendahnya taraf hidup adalah sempitnya lapangan pekerjaan. Hal ini disebabkan oleh kecilnya pemanfaatan sumber daya yang ada.
Baca Juga : Pengertian Kelangkaan, Faktor Penyebab Kelangkaan, dan Jenis kelangkaan sumber daya
Semakin tahun tingkat pengangguran di indonesia terus mengalami peningkatan |
f. Ketergantungan terhadap produksi pertanian dan ekspor barang primer
Sebagian besar penduduk di negara berkembang hidup dipedesaan dan bekerja di sektor pertanian. Keadaan seperti ini tidak menguntungkan untuk mengejar ketertinggalan karena hasil produksi dari sektor pertanian merupakan barang-barang primer dan permintaannya bersifat inelastis (naik turunnya harga suatu barang tidak mempengaruhi jumlah permintaan di pasaran)
g. Rendahnya tingkat tabungan
Pada sebagian negara-negara berkembang tingkat pendapatan perkapitanya rendah sehingga akumulasi investasi yang berasal dari tabungan masyarakat sangat minim. Akibatnya, banyaknya investasi yang dibiayai dengan pinjaman luar negeri.
h. ketergantungan yang bervariasi pada perdagangan luar negeri.
Tahukah kamu perbedaan negara berkembang dengan negara maju ialah barang yang diperdagangkan, terutama berupa barang produksi primer. Barang-barang primer yang dieskpor ini bukan menunjukkan adanya suatu surplus atas kebutuhan dalam negeri tetapi sebenarnya merupakan suatu wujud ketidakmampuan dalam mengolah barang-barang tersebut menjadi lebih berguna.
2. Masalah Aktual
Beberapa masalah aktual yang muncul dalam perekonomian indonesia,antara lain sebagai berikut :
a. Gejolak politik dan dampak ekonominya
Ketidakpastian dibidang ekonomi disebabkan oleh ketidakpastian politik dan keamanan. Dengan situasi seperti itu, beberapa indikator positif dalam perekonomian dapat dipastikan akan terganggu manakalah pecah konflik frontal diantara elit yang mengimbas pada pendukungnya dan pada akhirnya konflik itu akan mengancam stabilitas keamanan.
Adanya "Statements of war" diantara elit politik dan diikuti oleh berbagai penggunaan "hak-hak politik" anggota legislatif dengan target tertentu telah membuat nilai tukar rupiah dan indeks harga saham dipasar model indonesia, yang merupakan salah satu variabel menentukan dalam perekonomian nasional terus merosot.
b. Kelemahan Struktural
c. Lingkungan global
Regionalisai dan globalisasi seakan lepas dari pemikiran kita selama masa krisis ekonomi sehingga pesiapan ke arah peningkatan daya saing produk indonesia pun seakan terlupakan. Ketidakpastian ini sangat mungkin memberikan dampak negatif bagi perekonomian karena pasar dalam negeri akan banyak dimasuki oleh kompetitor asing. Masalah daya saing inilah yang menjadi salah satu kelemhan bangsa indonesia, dan tidak hanya dalam ekonomi tetapi juga dalam aspek kehidupan.
Belum ada Komentar untuk "Pembangunan Ekonomi : Pengertian,Tujuan,Manfaat, dan Masalah Pembangunan Ekonomi"
Posting Komentar